Jadilah Penanam Tanaman Bunga, Agar Kupu-kupu Suka Padamu

Ada sebuah cerita, tentang seseorang yang sangat senang dengan hewan bernama 'Kupu-kupu'.
Dia sangat menginginkan memiliki banyak kupu-kupu. Pekerjaannya setiap hari mencari kupu-kupu. Dia gunakan jaring yang bagus untuk mendapatkan kupu-kupu yang bagus juga. Tak lelah ia setiap hari bermain jaring demi mendapatkan seekor kupu-kupu. Biasanya, begitu ia mendapatkan sebuah kupu-kupu, ia letakkan kupu-kupu itu didalam sebuah tempat yang bentuknya mirip seperti sangkar burung. Karena setiap hari ia mencari kupu-kupu, banyak juga kupu-kupu yang ada dalam sangkar yang telah disiapkannya.
Pada suatu hari, ia kedatangan seorang tamu yang ternyata ia pun penggemar kupu-kupu. Begitu melihat koleksi kupu-kupu yang dimiliki tuan rumah itu, si tamu meminta izin untuk meminta beberapa kupu-kupu pilihannya yang dianggap bagus. Tapi, apa kata si Tuan Rumah ?
"Enak saja kamu minta, kupu-kupu ini aku dapatkan dengan susah payah setiap hari, masak dengan enaknya kamu minta?" kata si Tuan Rumah. Tamu tadi kaget mendengar jawaban yang diberikan oleh tuan rumah itu. Dan dengan bijaknya, tamu tadi berkata, 'Aku tau kamu susah mendapatkan ini semua, tapi tidakkah kamu tau bahwa ada cara yang mudah untuk mendapatkan ini semua tanpa harus mencarinya setiap hari ?' Dengan raut muka yang sangat kaget dan penasaran, tuan rumah tadi bertanya-tanya dalam hati, 'benarkah ada cara yang mudah untuk mendapatkan kupu-kupu ? apa itu ya ?" *** end


Kawan....kalau kita mau menanam tanaman yang berbunga, tentunya akan banyak kupu - kupu yang menghampirinya. Tak perlu susah payah kita mencari kupu-kupu, karena kita punya banyak tanaman berbunga yang disenangi kupu-kupu. Kita bisa mempersilahkan siapa saja untuk mengambil kupu - kupu yang singgah di tanaman bunga kita, tanpa khawatir kupu-kupu itu habis.
Seharusnya kita menjadi penanam tanaman berbunga daripada pencari kupu-kupu. :)

BERAT RINGANNYA SEBUAH UJIAN, TERGANTUNG DARI ORANG YANG MENJALANINYA

Saudaraku,  Allah akan memberikan  ujian kepada kita sesuai  dengan tingkat kemampuan kita dalam menghadapinya. Ada dua bentuk ujian dari Allah yang sering kita hadapi, yaitu :

1.      Ujian yang baik, --- cara mensikapinya dengan bersyukur.

2.      Ujian yang buruk, ---    cara mensikapinya dengan bersabar.

Saudaraku, kita tidak akan pernah sukses selama menjadikan kekurangan diri kita sebagai alasan untuk tidak bertindak. Meski fitrah manusia  tak luput dari keterbatasan, mestinya kita semua kembali merenungkan titah-Nya. Bila fisik kita tak berfungsi, bukankah kita masih memiliki otaak  dan akal budi?  Bila otak kita tak optimal, bukankah kita masih memiliki hati? Allah telah membekali diri kita untuk dapat hidup dengan layak,   untuk dapat mengemban amanah-Nya di dunia, dan tentulah apa yang Dia berikan sudah cukup untuk itu.

T4

Album : Optimis Sajalah
Munsyid : Tashiru
http://liriknasyid.com

Ayunkan langkah kaki
Jangan pernah kau ragu
Hadapi hari dengan penuh keyakinan

Karena masa depan penuh dengan rintangan
Halangan dan cobaan yang selalu menghadang

Tapi itu semua hanyalah ujian yang harus kita arungi
Untuk mendapatkan kemuliaan di hadapan Tuhan
Dengan tak lupa sebut nama-Nya

Reff:
Ber-Tasbihlah lalu ber-Tahmidlah
Lalu ber-Tahlillah lalu ber-Takbir
Memahami besarkan asma-Nya

Subhanallah Walhamdulillah..... Walaa Ilaaha Illallah Wallahu Akbar

Subhanallah, Alunan nasyid itu seolah-olah jadi spirit buat kita kan??? Betapa tidak, kita harus bisa hadapi hari dengan penuh keyakinan, karena masa depan penuh dengan rintangan, halangan dan cobaan yang selalu menghadang seperti apa yang dialunkan nasyid itu. Hidup ini memang ujian kan?? Jadi sebarat apapun ujian itu, mau tak mau harus kita hadapi !!!

Kalau kita tak mampu hadapi sendiri, bukankah ada orang lain disamping kita??

Kalau kita tak bisa mengendarai sebuah mobil, bukankah kita bisa minta tolong orang lain yang bisa??

Kalau kita tak bisa mengambil suatu keputusan sendiri, bukankah ada orang yang dengan kita untuk kita mintai pertimbangan dan masukan ??

Semua akan menjadi mudah kalau kita buat jadi mudah, begitu juga sebaliknya, akan menjadi sulit kalau kita sendiri mempersulitnya. Jadi tinggal kita sendiri mau pilih dan pakai yang mana ????

ALLAAHU AKBAR !!! Semoga Allah mempermudah dan membimbing langkah kita semua, Amin.

Bagaimana pendapat sobat-sobat semua tentang Nasyid yang dipopulerkan oleh Tashiru ini ??? ayooo jangan malu kasih komentar, !!!!???? oooooccccchhhhhheeee?

Belajar Menanggapi, BUKAN Ber-Reaksi terhadap Situasi Hidup

Apa itu Menanggapi ?
Apa itu ber-Reaksi ?


Kadang,  arti kata itu berbeda - beda antara satu orang dengan orang lainnya.
Tentu, karena tiap orang itu bermacam - macam cara pandang dan memiliki persepsi yang berbeda - beda terhadap kata - kata itu.


Belajar Menanggapi, menurutku 'Suatu sikap positif untuk tidak "segera bertindak" mengikuti emosi kita. Kita perlu pikir dulu, apa yang tepat untuk kita bertindak terhadap segala situasi yang tengah kita temui.


ber-Raksi, menurutku 'Suatu sikap yang bisa positif, bisa juga negatif''. Tetapi terkadang, reaksi yang timbul secara spontan atau langsung itu negatif. Dan kadang, reaksi itu tidak dapat kita jadikan sebagai acuan untuk kita bersikap.


Situasi hidup yang kadang kita temui itu pasti berwarna - warni. Kadang sesuai di hati, kadang pahit di hati. Dan sebagai orang yang bijak, seharusnya kita bisa belajar 'Menanggapi', bukan 'Ber-Reaksi' terhadap situasi hidup yang kita temui.
Semoga aku, kamu, kita dan semua, BISA !